Juli 2024

4Pilar Kebangsaan Amicus curiae Antisipasi El Nino Anugerah Media Center Apeksi APSMC Audy Joinaldy Baiturrahmah Banjir Bandang Banjir Kota Padang Banjir Sumbar Bank Nagari Bantuan Banjir Bantuan Banjir Padang Bantuan Untuk Palestina Basarnas Baznas Bencana Sumbar Benny Utama Berbagi dan Santuni Anak Yatim Berbagi takjil BIC BIC Halal Korea Bimas Bimbingan Perkawinan Bintara Biografi BMKG BNI BNPB BPBD BPBD Sumbar BPD BPK BPKP BRI BRI Peduli BRI RO BRI RO Padang Budi Gunadi Sadikin Bukittinggi Bulan Bahagia Ramadhan Bulog Burung Cawako Hidayat CKS Crossing Lines Daerah Dendang Lagu KIM Deta Dewan Pers Dinas Lingkungan Hidup Dinas Pariwisata Dinas Pendidikan Dinas Perhubungan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Sosial Dirjen Imigrasi Dishub Donny Ermawan Taufanto Donor Darah DPD RI DPP KJI DPR RI DPRD DPRD Kota Padang DPRD Sumbar DPW KJI EDC Ekonomi Ekonomi Kreatif Ekos Albar Energi SDA Epyardi-Ekos Epyyardi Asda ESDM Fadly Amran Fadly-Maigus Festival Juadah Festival Muaro Padang Filipina Gangguan Pelayanan Air Gedung Azhari Government Public Relations Green Campus Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) HAKORDIA Hari Amal Bakti Hari Kanker se dunia Hari Kebangkitan Nasional Hari Libur Nasional Hiburan Hizbul Wathan Hoaks HPN 2025 Hukum dan Ham HUT BRI 129 HUT ke 192 Idul Adha Iklan Industri Pertahanan Internasional Investasi Bidang Pendidikan Jakarta Jaksa Agung Muda Intelijen Jasa Raharja Jepang Jongguk Maransi Siagian Judi Online Kab. Malawi Kab. Sijunjung Kajati Kajati Menyapa Kalimantan Barat Kampung Jawa Kanazawa University Karate Kebakaran Hutan Kebebasan Pers Kejati Kemenag Kemenag Kota Padang Kemendikburistek Kemenhan Kemenkes Kemenkumham Kemenlu Kementerian ESDM kementrian kelautan dan perikanan Kemhan Kerjasama transfer teknologi Kesehatan Ketahanan Pangan Kim Soo Il Kisah Surao Tuo KJI KJI Bukittinggi KJP KKLA KLHK KOBAR Lawan Dengue Kolaborasi Jurnalis Indonesia Kominfo KONI Koni Padang Pariaman KONI Sumbar Koperasi Korem 032 Korem 032 Wirabraja Kota Padang KPI KPID KPK KPU Krarcab 03 KUA Kuliner Labuan Batu Lapangan Minyak dan Gas Bumi Laskar Merah Putih Lawan Dengue Lawan Hoaks Lebaran 2024 Legislatif Lemkari Leonardy Harmainy Lingkungan Hidup LKAAM LMP LMP Macap Kota Padang Logistik Lokasi Terdampak Banjir Bandang Longsor Kab. Bandung Barat LPM Lubuk Basung Macab LMP Mahyeldi Ansharullah Maigus Nasir Malam Lailatul Qadar Malam Minggu Maygus Nasir Megathrust Menag Mendagri Menhan Menhub Menperin Minyak dan Gas Moge MBBI Momen Ramadhan dan Lebaran Mudik Bareng 2024 Mudik Ceria Penuh Makna Mudik Gratis 2024 Mudik Lancar 2024 Nagari Sikabu Nasdem Nasional National Defence Academy Jepang Newsroom Nusantara Nuzul Quran Ogranisasi Melanesia Spearhead Group (MSG) Ogranisasi PBB OJK Olahraga Organisasi Cinta Kasih Sayang Ormas Lintas Sektor Pacu Kudo Pacu Kudo 2025 Padang Padang Ekraf Padang Eye Center. RS Mata PEC Padang Magek Padang Pariaman Pafang Pariaman Painan Pameran Lukisan Panen Padi Pantai Pasir Jambak Pariaman Pariwisata Parlemen Pasar Malam Paskibraka PDAM Pelantikan Gubernur Sumbar Pelantikan KSAU Pemadaman Listrik Pemilu 2024 Pemko Padang Pemunguntan Suara Ulang (PSU) MK Penanggulangan TB Penangkapan Transhipment Pendidikan Pendidikan Anti Korupsi Penerimaan Pengalihan isu Penghargaan Anti Suap Penghargaan APPI 2024 Penghulu Pengunsi Rohingya Perhubungan Peristiwa Perpustakaan Pers Release Persiapan Angkutan Lebaran 2024 Pertamina Hulu Energi Pertanian Perumdam Pesantren Darul Ulum Pesawat Super Herkules Pesona Kampus Hijau Petani Tangguh pgai Pilgub Sumbar Pilkada Pilkada Sumbar PJKP PKDP Polda Polda Sumbar Poleri Polhukam Police Commissioners and Police Ministers Meeting Politik Polresta Polresta Padang Polri Porseni POS Indonesia Prabowo Subianto Presiden Jokowi stabilkan harga Beras Program API Sarpras PTV Program Infrastruktur Program Kerja Stategis PSDABK PSU DPD RI 2024 PUPR QRIS Qurban Ramadhan 2025 Ramadhan Berbagi Ramadhan Berkah RAN-GPI Rapat Paripurna 2024/2025 Rapim Muhammadiyah Rendang Renovasi SDN 14 Resepsi RSUD dr. Rasidin Rumah Wartawan Dibakar Rumania Safari Ramadan Sangar Seni Budaya Indonesia SAPA KUA Sate Mak Etek Satgas Pornografi Anak Satwa Liar Sekjen Kemhan Sembako Siti Nurbaya SJS Plaza Lapai Skateboard SMAN 14 Solok Stok Ikan Mencukupi saat Lebaran 2024 Sumarak Ramadan Sumbar Swaswmbada Pangan Swis Tanah Datar Tanggap Darurat Tanggap Darurat Bencana Tantangan Era Digital TBC Ternate TIN TNI TNI AU Tolitoli Tongkrongan Anak Muda Tour de Singkarak Tour of Kemala Tradisi Minang Padang Pariaman Trans Padang UKM UKW Umrah Unesco Urut Tradisional Vanuatu Volly Ball FKA CUP Walikota Wamen Nezar Patria Wilayah Pertambangan Rakyat Wisata Wisata Konservasi Laut Yaqut Cholil Qoumas Yasonna H. Laoly Z-Auto

 
Penyerahan Rekomendasi bakal calon Gubernur kepada Epyardi Asda

Jakarta, (Lenteraindonews.com) -- DPP Partai NasDem resmi menyerahkan rekomendasi untuk Pilgub Sumbar kepada Epyardi Asda sebagai bakal calon Gubernur. Epyardi Asda saat ini menjabat sebagai Bupati Solok Provinsi Sumatera Barat.

Penyerahan rekomendasi dipimpin Sekretaris Bappilu Willy Aditya, didampingi Wasekjen Bidang Pemenangan Pemilu Jakfar Sidik dan Ketua Bappilu Teritori Sumsel Fauzi H Amro.

“Bismillahirrohmanirohim, hari ini DPP Partai NasDem menyerahkan rekomendasi untuk Pilgub Sumatera Barat, Gubernur ranah minang, sudah bersama saya Bupati Solok yang OTW Sumbar Bapak Epyardi Asda,” kata Willy, di NasDem Tower, Rabu, 31 Juli 2024.

“Dengan nasihat, sebagai orang tua memberikan nasihat kepada kami. Saya merasa dukungan beliau itu sangat luar biasa dan ini akan menjadi catatan bagi saya,” beber Ketua DPP PAN ini.

Seusai menerima rekomendasi, Epiyardi Asda bersyukur atas kepercayaan Partai NasDem. Ia merasa bangga bisa bertemu dan menerima nasihat Ketum NasDem Surya Paloh.

Lebih lanjut, Epiyardi mengaku selanjutnya akan menyiapkan pemenangan Pilgub Sumbar dengan sebaik-baiknya. Tagline ‘Otw Sumbar’ akan terus menggema lewat kerja-kerja lapangan menyentuh hati masyarakat Sumbar.

“Saya sudah tahu apa yang mesti saya lakukan. Alhamdulillah sosialisasi saya dengan istilahnya OTW sumbar menuju kebangkitan dan perubahan,” ujar Epiyardi. (**)



Rapat Pleno terbuka Rekapitulasi Penghitungan Suara Hasil PSU DPD-RI tingkat Kabupaten Padang Pariaman.

 

Padang Pariaman,  (LIN) -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padang Pariaman menggelar Rapat Pleno terbuka Rekapitulasi Penghitungan Suara Hasil PSU DPD-RI tingkat Kabupaten Padang Pariaman. Acara berlangsung di Aula hotel Buana Lestari Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman, Rabu, 17/7 2024.

Rapat yang dihadiri PPK, Komisioner KPU Padang Pariaman, Bupati Padang Pariaman yang diwakili, BAWASLU, Kapolres, Dandim 0308, Kesbangpol, serta sejumlah kepala OPD dan saksi Calon Anggota DPD-RI.

Kesbangpol Jhon Eka Putra mewakili Bupati Padang Pariaman dalam sambutanya menyampaikan, penghargaan dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bekerja keras demi terselenggaranya Pemungutan Suara Ulang ini, mulai dari KPU, BAWASLU, aparat keamanan (TNI-Polri), Camat, Wali Nagari serta seluruh stakeholder hingga masyarakat yang tetap tenang dan tertib dalam mengikuti proses pemilihan,’ ujarnya.

“Syukur alhamdulillah pelaksanaan PSU DPD-RI di Kabupaten Padang Pariaman berjalan aman dan lancar walaupun tingkat partisipasi pemilih terpantau menurun dibandingkan dengan Pemilihan Legislatif 14 Februari lalu,” ucapnya.

”Marilah kita terima dengan lapang dada dan sikap sportif menerima hasil penghitungan PSU DPD-RI ini.

Semoga, proses penghitungan suara ini dapat berjalan dengan lancar dan tanpa kendala, sampai PSU ini dapat dinyatakan tuntas,” ungkapnya.

Kedepannya Jhon Eka Putra berharap dalam menghadapi PILKADA Padang Pariaman 2024-2019 nanti, masyarakat harus  merapatkan barisan, saling bersinergi mewujudkan PILKADA Badunsanak.



Rekapitulasi tingkat kabupaten di  17 Kecamatan :

Ketua KPU Padang Pariaman Zainal Abidin dalam acara tersebut, menyampaikan bahwa Rekapitulasi tingkat Kabupaten yang digelar pihaknya setelah Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) yang ada di 17 Kecamatan di Kabupaten Padang Pariaman telah selesai digelar ditingkat Kecamatan.

”Pada Rekapitulasi Pleno terbuka tingkat Kabupaten ini kita gelar setelah PPK menggelar Rekapitulasi tingkat Kecamatan sejak 14-15 Juli 2024,” ungkap Zainal Abidin.

(Aldi)


 

Pengumuman Pendaftaran Bintara Pria TNI Angkatan Udara Gelombang II

Natuna, (LIN) -- Komandan Lanud Raden Sadjad Natuna, Kolonel Pnb Dedy Iskandar, S.Sos., M.M.S., M.Han., dengan bangga mengajak putra terbaik Natuna untuk bergabung dengan TNI Angkatan Udara dan mengabdi kepada NKRI. Kami membuka pendaftaran Bintara Pria PK Gelombang II Angkatan ke-54 Tahun Anggaran 2024.


“ Mari Bergabung, bersama TNI AU Laned Raden Sadjad,menjadi bagian dari Prajurit Bintara Pria TNI Angkatan Udara Gelombang II Angkatan ke-54 TA 2024,” kata Dedy Iskandar, Jumat (12/7/2024).

Sementara itu Untuk informasi lebih lengkap, dapat menghubungi Subdisdiajurit Disminpersau melalui:

- Website: [diajurit.tni-au.mil.id](https://diajurit.tni-au.mil.id)

- WhatsApp: 088279537100 / 088279719031

 

Dengan Persyaratan Calon Bintara:

1. Warga Negara Indonesia (WNI) PRIA

2. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

3. Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD RI Tahun 1945

4. Lulusan D-3 berusia paling tinggi 25 tahun pada saat pembukaan Dik. (Rencana buka Dik. 7 Desember 2024)

5. Lulusan SMA/MA dan SMK berusia paling rendah 17 tahun 9 bulan dan paling tinggi 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan

6. Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Republik Indonesia

7. Sehat jasmani dan rohani

8. Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.


Alamat Informasi dan Pendaftaran:

Dinas Personel Lanud Raden Sadjad

Jalan Marsda TNI Adi Sucipto No. 1

Kelurahan Batu Hitam, Kecamatan Bunguran Timur

Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau.

 

Waktu Pendaftaran:

Pendaftaran dapat dilakukan secara online mulai tanggal 11 Juli sampai dengan 31 Desember 2024.

Bergabunglah dengan kami dan wujudkan impian Anda untuk mengabdi kepada negara sebagai bagian dari TNI Angkatan Udara!



PADANG ((LIN) -- 12 JULI 2024 - Jaga keharmonisan, Korem 032/Wirabraja menggelar Cofee Morning dengan Insan Pers dan Pimpinan Media se Kota Padang. Pertemuan dengan awak media tersebut berlangsung dalam suasana santai disertai interaksi yang penuh keakraban.


Pertemuan di Cafe Korem tersebut, Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo, mengatakan. Media merupakan mitra dari TNI AD, dalam membangun program pemerintahan, katanya yang baru bertugas dua bulan di Sumbar.


Dikatakannya, insan pers dapat memberikan berita yang objektif dan transparan. "Kita lebih banyak kepada masyarakat seperti Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD)," kata bapak empat anak ini. 


Danrem juga menyampaikan, untuk TMMD sendiri akan dilaksanakan di dua Kabupaten yaitu Pesisir Selatan dan Padang Pariaman.




Pria yang pernah menjadi Dandim di daerah Pekalongan ini juga menuturkan, TNI AD juga memiliki program lainnya seperti rumah tak layak huni dan manunggal air bersih, serta program lainnya.


"Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan bisa membantu masyarakat yang membutuhkan," ujar pria asal Kota Semarang ini. 


Terpisah, Ketua organisasi Pers Kolaborasi Jurnalis Indonesia DPW Sumbar  (KJI DPW Sumbar) Peter Prayuda, sangat mengapresiasi kegiatan Cofee Morning yang digelar Korem 032/wbr. 


“Kita ucapan terima kasih kepada Korem 032 atas dilaksanakannya acara silaturrahm ini, dan momen ini merupakan kegiatan yang sangat baik dalam menjaga hubungan yang sudah baik selama ini”.


“ Sinergi antara Insan pers dengan Koren 032/Wbr dalam membangun Provinsi Sumatera Barat, sangat pas sekali, mudah mudahan ini bukan yang terakhir dan kedepan akan kita bangun terus komunikasi yang lebih intens,” ujar Peter. (An)

 

Jakarta, (LIN) Hasil Rapat Kerja Nasional Lembaga Karate-Do Indonesia (Lemkari) yang digelar Pengurus Besar (PB), di Gedung Nusantara DPD RI, Jakarta, 4-5 November 2023.  membawa angin dengan dikumandangkannya Kejuaraan Nasional Lemkari pada bulan Juli 2024 mendatang


"Kejurnas Lemkari sudah lama absen (tidak digelar lagi). Dengan begitu hasil Rakernas merekomendasikan Kejurnas, Gashuku Nasional, Penataran Wasit Nasional dan Sarasehan pada bulan Juli 2024 akan digulirkan PB Lemkari," jelas Ketua Umum PB Lemkari, Leonardy Harmainy, SIP, MH menjawab pertanyaan wartawan media ini, Selasa (7/11/2023).

Leonardy Harmainy, yang sehari-harinya anggota DPD RI ini menuturkan, pagelaran Kegiatan Nasioal 2024 mendapat apresiasi dari berbagai daerah di Tanah Air yang menginginkan pelaksanaaanya di Ibukota Negara Republik Indonesia yakni di Jakarta, yang memudahkan kedatangan tim Pengprov Lemkari se-Indonesia.

Melalui Kegiatan Nasional Lemkari (KNL) Tahun 2024 terpusat di Jakarta memberikan kesempatan pada semua Pengprov Lemkari dimasing-masing daerah mengasah kemampuan teknik para atlet terbaiknya. Hal itu membuktikan juga kekompakan pengurus Pengprov Lemkari se-Indonesia dan mencurahkan perhatianya untuk mengirimkan kontingenya dalam perhelatan nasional.

Menurutnya, melalui kesepakatan bersama Pengprov Lemkari Se-Indoenesia, Leonardy Harmainy, yang juga Ketua Badan Kehormatan DPD RI makin optimis Kejurnas Lemkari dan rangkaian Kegiatan Nasional Lemkari lainnya lebih semarak lagi di Tanah Air. Bahkan bersamaan dengan Kejurnas Lemkari tersebut bisa juga bersamaan dengan Kongres PB Lemkari. (Agusmardi)


Timnas Sepakbola U-23




Padang, (LIN) --  Timnas Sepakbola U-23 gagal lolos ke Olimpiade Paris 2024 usai dihentikan Timnas Guinea pada babak play off di Paris. Namun euforia dan kebahagiaan pecandu sepak bola masih tetap menyala karena prestasi timnas saat ini sudah sangat luar biasa. Apalagi kebangkitan sepakbola Indonesia terjadi di era sepakbola modern, di mana olahraga berpadu dengan kemajuan teknologi.

Semangat euforia yang menyala-nyala sekarang ini dijadikan momentum indah untuk rekonstruksi olahraga sepakbola Sumbar. Latihan dan pertandingan berjenjang perlu dihidupkan lagi untuk memajukan pesepakbolaan Sumbar,” ujar Anggota DPD RI, Leonardy Harmainy Dt Bandaro Basa.

Sebagai orang yang pernah bersama Pendawa Lima mengantarkan PSP Padang melaju ke Divisi Utama PSSI pada Tahun 1996 ini menegaskan, perlunya dukungan yang makin kuat terhadap tim sepakbola. Terutama, dukungan finansial yang bisa didapatkan dari badan usaha milik negara, maupun badan usaha milik daerah, milik swasta.

Ajakan Leonardy ini sejalan dengan yang dicanangkan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dengan digalangnya kolaborasi antara PSSI, pemerintah, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya.

Erick ketika itu juga mendorong pembentukan Liga 4 sebagai langkah terobosan untuk memajukan mutu sepak bola di Tanah Air. Sumbar pun bisa memanfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya.

Lebih jauh Leonardy mengungkapkan, rencana Erick Tohir mendapat dukungan Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Restuary Daud, yang mewakili Mendagri Tito Karnavian.

Kemendagri akan aktif mendorong pemerintah daerah untuk memperkuat kebijakan dan alokasi anggaran guna pengembangan sepak bola guna  mendukung Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional. “Momentum ini harus mampu kita manfaatkan sebaik-baiknya,” tegas Ketua Badan Kehormatan DPD RI itu.

Leonardy mengatakan perlu merekrut para pemain naturalisasi untuk memperkuat skuad timnas. Pemain naturalisasi atau pemain asing yang berganti menjadi WNI karna mereka memiliki komitmen tinggi membela timnas Indonesia.

Seperti yang diterapkan Semen Padang FC dan PSP Padang mempunyai banyak pemain naturalisasi.

“Dengan kebersamaan kita, upaya mendatangkan pemain sepakbola yang dinaturalisasi ini bisa dilakukan untuk mendongkrak prestasi sepakbola Sumbar. Kita pun harus tetap menyiapkan pemain pelapis dari putra-putra terbaik dari berbagai daerah di Sumbar,” ujarnya.

Makin hidupnya perkembangan sepakbola di Sumbar, maka diharapkan lahir bibit-bibit pesepakbola handal yang akan memperkuat nagarinya, kecamatan, kota/kabupaten, provinsinya. Mereka bisa berlaga di kancah sepakbola profesional yang akan memperkuat tim sepakbola yang akan menorehkan prestasi di tingkat nasional, regional bahkan internasional.

“Hidupkan lagi turnamen sepakbola di daerah kita. Pertandingan sepakbola tingkat nagari/desa/kelurahan, tingkat kecamatan, tingkat kabupaten, atau tingkat Sumbar. Dari pertandingan itulah dijaring bibit-bibit pesepakbola tadi,” sebutnya.

Terkait dukungan terhadap turnamen sepakbola ini, Leonardy mengakui bahwa pihaknya terus memberikan fasilitas terhadap generasi muda yang mau menggelar pertandingan. Ada yang dibantu untuk hadiah piala juara I, II dan III beserta hadiah uang. Ada juga yang difasilitasi hingga trophy bergilir. Bahkan ada pula pelaksanaan turnamennya diberi dukungan nyata.

“Sebagai Anggota DPD RI, Leonardy terus berupaya memberikan dukungan terhadap pengembangan olahraga. Karena salah satu prioritas penggunaan dana desa itu adalah untuk membangun sarana dan prasarana olahraga di tingkat desa/nagari. Bisa diselaraskan dengan program membangun stadion mini dari Kementerian Pemuda dan Olahraga,” ujarnya. (**)

Kupas Biografi Leonardy Harmainy - DaimaHotel-Padang  


Padang, (LIN) -- Pentingya Biografi, biografi atau riwayat hidup yang ditulis orang lain atau dirinya sendiri. Ketika kita mengenal atau bertanya tentang seseorang tentu kita menceritakan tentang dirinya dan perjalanan hidup yang ditempuhnya.

Kali ini bebeapa audiens sengaja hadir di  Hotel Daima Padang, membincangkan biografi Leonardy Harmainy. Sengaja diadakannya acara kupas biografi ini tentu ada nilai nilai yang diambil dari seorang tokoh, seorang pahlawan untuk diterapkan kepada generasi penerusnya. Termasuk juga toko yang satu ini, siapakah dia?

Beliau adalah
H. Leonardy Harmainy, S.IP., M.H. gelar Datuak Bandaro Basa

Secara singkat Bang Leo adalah seorang pengusaha, politikus dan senator Indonesia dari Sumatera Barat yang lahir 7 September 1956 silam. Bang Leo mengenyam pendidikan di SD Negeri 1 Koto Gadang (lulus 1969), Sekolah Teknik Negeri 2 Bukittinggi (lulus 1972), dan STM Negeri Bukittinggi (lulus 1975). Ia meraih gelar sarjana ilmu politik pada 2009 dan gelar magister hukum pada 2011, keduanya dari Universitas Ekasakti.

Selain sebagai tokoh, dalam lingkungan adat Leonardy Harmainy juga seorang niniak mamak karena dia seorang pemangku adat dan seorang datuk yang bergelar Datuk Bandaro Basa, ujar Prof Sufyarma, Rabu (10/7/2024) di Hotel Daima Padang.

"Semua itu membuktikan, Leonardy memiliki keseriusan dan komitmen yang kuat dalam setiap pekerjaannya dan organisasi yang digelutinya. Dan kita layak memberikan ruang bagi Leonardy untuk tetap berkiprah di kancah nasional,” ungkap Prof Sufyarma.

Hadir sebagai pembicara seperti Tarma Sartima (Dekan Fisipol Unes), Syafruddin Arifin (Penyair), Firdaus Ilyas (Waketum PB Lemkari), Nisfan Jumadil (Waka I MPW Pemuda Pancasila) dan Fajar Rusvan (Biografis/Penulis), Isa Kurniawan, Koordinator Kapas (Komunitas Pemerhati Sumbar).

Tarma Sartima mengatakan "Kuliah Sabtu Minggu yang ada di Universitas Ekasakti (Unes) merupakan ide Leonardy, kemudian juga perubahan dan penyempurnaan gelar sarjana yang ada di Unes.“ Itu beberapa gagasan yang diwujudkan Leonardy sebagai salah seorang alumni Unes. Sekarang kuliah sabtu minggu itu kita majukan menjadi Kuliah Jumat Sabtu, yang digunakan oleh mahasiswa untuk percepatan perkuliahannya,” tutur Tarma.

Selain para narasumber, tamu undangan pun berkesempatan menyampaikan kiprah dan sepak terjang Leonardy, berbuat dan berjasa baik pada organisasi dan masyarakat Sumbar.

Leonardy yang berhalangan hadir karena sedang berada di Malaysia, memberikan sambutannya melalui rekaman video, mengucapkan terima kasih atas kehadiran rekan-rekan dan tamu undangan pada gelaran diskusi kupas biografi tentang dirinya.

"Saya mengucapkan banyak terima kasih pada undangan hadir, kita harus tetap semangat guna memperjuangkan Sumbar lebih baik ke depannya," ujar Leonardy.

Ikut hadir berbagai organisasi kepemudaan (OKP) seperti Pemuda Pancasila, Ansor, juga budayawan, para tokoh, wartawan, serta mahasiswa.

Dengan segudang pengalaman Leonardy Harmainy ingin terus berbuat lebih banyak untuk warga sumbar, dengan bertarung dalam pemilihan suara ulang (PSU) calon DPD RI asal Sumbar pada tanggal 13 Juli 2024 yang tinggal beberapa hari lagi. (Aldi)


Padang, (LIN) -- Setelah sukses menerapkan dapur higenis atau Dapur Basalero dalam meningkatkan pelayanan publik di  Lapas Kelas IIA Muaro Padang. Kepala  Lapas Marten., Bc. IP. SH terus berupaya memberikan nuansa harmonis di aula pengunjung. Hal ini terlihat saat beberapa warga binaan sedang bekerja menata dan membersihkan taman, memperbaiki aquarium dan membersihkan kolam ikan yang terdapat di aula ruang tunggu.

 

“Kita ingin memberi kesan asri dan damai kepada sanak famili saat mengunjungi warga binaan.” ujar Marten saat awak media bersilaturahmi ke  Lapas Muaro Padang, 10/7/2024.

 

Dalam hal Memanusiakan Manusia, Marten menjelaskan ada dua prinsip  Lapas dalam pembinaan yaitu ada pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian. Pembinaan kepribadian yaitu menyangkut pembinaan spiritual narapidana. Sedangkan pembinaan kemandirian yaitu pembinaan yang bersifat keterampilan dan jasa seperti keterampilan membuat makanan, minuman, membuat souvenir dan karya lukis. Hasil karya ini bisa dibeli langsung pengunjung saat bertamu di Lapas.

 

“Lembaga Pemasyarakatan itu tempat seseorang atau manusia melaksanakan dan menjalani pidana, karna Lembaga Pemasyarakatan melakukan pembinaan terhadap Narapidana yang juga seorang manusia kita harus memperlakukan mereka sebagai manusia.

 

Begitu juga sarana dan prasarana  Lapas, perlakuan petugas  Lapas serta pembinaan yang diberikan kepada Narapidana tujuannya untuk Memanusiakan Manusia. Sehingga berdampak terhadap perubahan perilaku sifat negative dan kepribadian narapidana dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan ini.

 

Tujuannya agar mereka, warga binaan menyadari kesalahan yang diperbuat, pelanggaran yang telah mereka lakukan dulu,  nantinya tidak akan mengulangi lagi. Kita berharap narapidana keluar dari LP ini kembali berkumpul di masyarakat menjadi manusia produktif lagi.” ujarnya.

 

Manusia hidup karena hidup bukan sekedar untuk hidup tapi hidup adalah untuk menghidupkan kehidupan karena hidup akan kembali kepada yang Maha Menghidupkan yaitu Tuhan Yang Maha Esa.

(Aldi)

 

Pj Wako Padang Andree Algamar. (Foto: Prokopim Padang)

Padang, (LIN) -- Penjabat Wali Kota Padang, Andree Algamar, menegaskan komitmen dari jajaran ASN Pemerintah Kota Padang untuk menjunjung tinggi azas netralitas pada penyelenggaraan Pilkada 2024.

 

Pemilihan Wali Kota Padang yang dilaksanakan serentak dengan kabupaten kota lain di Indonesia, direncanakan akan diselenggarakan November 2024 mendatang.


Setelah sebelumnya di berbagai kesempatan Andree Algamar menegaskan netralitas ASN di lingkup Pemerintah Kota Padang, kali ini secara khusus Pj Wali Kota Padang ini mengeluarkan surat edaran terkait netralitas ASN dan Non ASN dalam Pilkada serentak mendatang.


“Netralitas ASN dan apratur pemerintah itu sudah amanat Undang-Undang. Jadi tidak ada alasan dan pengecualian. Setiap ASN dan aparatur pemerintah harus menjunjung tinggi azas netralitas dalam Pilkada serentak mendatang,” tegas Andree, disela kegiatan Rakor Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 wilayah Sumatera di Medan, Selasa (9/7/2024).


Namun Andree juga menegaskan bahwa sebagai pihak yang masih memiliki hak suara dalam Pilkada, ASN dan aparatur pemerintah di lingkup Pemko Padang agar menggunakan hak suara atau hak pilihnya tersebut.



“Jadi hak pilih atau hak suaranya tetap dipakai. Karena setiap suara menentukan masa depan kota dan provinsi kita. Menjunjung tinggi netralitas bukan berarti kemudian memilih Golput. Bukan seperti itu yang diamanatkan oleh Undang-Undang kita,” tegas Andree lagi.


Surat Edaran Wali Kota Padang bernomor : 800.383.01/BKPSDM-PKAP.1-PDG/2024 itu menjelaskan bahwa sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2023, Pegawai ASN harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan partai politik.

 

Ditegaskan juga bahwa Pegawai ASN dilarang memberikan dukungan kepada Calon Presiden/Wakil Presiden, Calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, dan Calon Anggota DPRD dengan membuat keputusan/tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu Paslon sebelum, selama atau sesudah masa kampanye. (*/Fs)

(gambar ilustrasi)

Padang, (LIN) -- Pemerintah Kota Padang tegas akan memberikan sanksi bagi pegawai yang terlibat judi online maupun Judi Konvensional.


Pj Wali Kota Padang Andree Algamar menjelaskan berdasarkan pasal 3 huruf f peraturan Pemerintah Nomor 94 tahun 2021 tentang disiplin PNS, dan pasal 303 KUHP mengenai larangan berjudi online, serta maraknya penyimpangan prilaku masyarakat akibat judi online sehingga meresahkan kehidupan sosial bermasyarakat.

Penegasan itu tertuang melalui Surat Edaran No. 800.365.05/BKPSDM-PKAP.1- PDG/2024 terkait larangan judi online (judol) bagi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN di lingkungan Pemko Padang.



"Kepada kepala perangkat daerah, agar memantau dan mengawasi ASN di lingkungan kerja masing-masing, agar tidak terlibat kegiatan judi konvensional maupun judi online,” ujar Andree, dikutip, Selasa (9/7/2024).


Andree juga meminta, agar seluruh kepala OPD dapat melakukan pengawasan kepada para pegawainya di masing-masing OPD. Terlebih lagi, dalam menggunakan jaringan internet resmi pemerintah agar tidak disalahgunakan untuk kegiatan judi online.


"Seluruh ASN dan Non ASN di lingkungan Pemko Padang agar menjadi contoh bagi masyarakat dengan tidak terlibat judi online dan turut mengimbau larangan judi online," terang Andree.

 

Ia juga menegaskan, apabila ditemukan ASN yang terbukti melakukan aktivitas bermain judi online, akan diberikan sanksi sesuai ketentuan kepegawaian yang berlaku.



“Tak hanya itu, kepada Camat dan Lurah untuk mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat, secara bersama untuk mensosialisasikan gerakan berantas judi online dan konvensional di wilayah masing-masing,” pungkasnya.

(**)

PJ Sekdako Padang Yosefriawan


Padang, (LIN) -- Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Kesehatan terus meningkatkan upaya dalam memutus mata rantai penyakit tuberkulosis (TBC). Hingga Juni 2024, tercatat 2.122 kasus TBC di Kota Padang.
Pj Sekda Yosefriawan menjelaskan bahwa pada tahun 2024, Kota Padang diestimasikan akan memiliki 4.838 kasus TBC. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.122 kasus telah terdeteksi. "Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, 16,4 persen kasus berasal dari luar Kota Padang, sementara 83,6 persen (1.773 kasus) berasal dari 11 kecamatan di dalam kota," ujar Yosefriawan dalam pertemuan koordinasi dan revitalisasi tim percepatan penanggulangan TBC di salah satu hotel di Kota Padang, Selasa (9/7/2024).

Ia menambahkan bahwa kasus TBC terbagi berdasarkan kelompok umur, dengan 20 persen kasus terjadi pada anak usia 0-14 tahun dan 80 persen pada usia 15 tahun ke atas. "Tingkat keberhasilan pengobatan TBC di Kota Padang pada tahun 2023 cukup tinggi, dengan 90,4 persen pasien menyelesaikan pengobatan. Namun, masih ada 5,4 persen yang putus berobat, 3,5 persen meninggal, 0,5 persen pindah, dan 0,2 persen gagal pengobatan," jelas Yosefriawan.

Untuk menanggulangi kasus TBC, Pemerintah Kota Padang telah membentuk tim percepatan penanggulangan TBC yang aktif melakukan penjaringan kasus di berbagai tempat seperti sekolah, pesantren, tempat kerja, rumah tahanan, serta fasilitas kesehatan dan masyarakat umum di Kota Padang.


Kepala Dinas Kesehatan, dr. Srikurnia Yati, menyatakan bahwa kasus TBC paling banyak ditemukan di Kecamatan Koto Tangah, yang merupakan wilayah dengan luas dan kepadatan penduduk yang tinggi. "Ada lima puskesmas yang siap melakukan skrining di wilayah Koto Tangah. Kasus-kasus ini memerlukan pengobatan selama 6 bulan, dan harapan kami adalah semua pasien yang sudah positif dapat disembuhkan, sehingga tingkat kesembuhan di Kota Padang mencapai 100 persen," ungkap dr. Srikurnia.

Dr. Srikurnia juga menekankan bahwa skrining TBC tidak memandang usia. "Selama ditemukan keluhan lebih dari dua minggu, kami akan melakukan pemeriksaan terhadap sampel dahak pasien. Dibandingkan dengan tahun lalu, yang mencatat sekitar 3.800 kasus TBC selama 2023, memang ada peningkatan kasus hingga Juni 2024," tambahnya.

Selain itu, skrining juga dilakukan di berbagai tempat seperti sekolah, pesantren, perusahaan, dan instansi pemerintah untuk memastikan deteksi dini dan pengobatan tepat waktu bagi mereka yang terinfeksi.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Pemerintah Kota Padang berharap dapat memutus mata rantai penyebaran TBC dan meningkatkan tingkat kesembuhan pasien, sehingga kota ini dapat terbebas dari ancaman penyakit tersebut.


(D'On)

 

Kapolda Sumut, Komjen Agung, mengumumkan tersangka kasus pembakaran rumah wartawan di Kabupaten Karo.

Tanah Karo, Sumatera Utara (LIN) -- Insiden pembakaran yang menimpa rumah sekaligus warung milik wartawan Tribrata TV, Sempurna Pasaribu, di Kabupaten Karo telah menggemparkan masyarakat. Dalam peristiwa tragis ini, empat orang kehilangan nyawa dan kerugian materi tak terhindarkan. Upaya kepolisian untuk mengusut tuntas kejadian ini membuahkan hasil dengan tertangkapnya dua tersangka.

Penangkapan Tersangka

Pada Senin, 8 Juli 2024, di Mapolres Tanah Karo, Kapolda Sumut Komjen Agung Setya Imam Effendi mengumumkan penangkapan dua tersangka yang diduga kuat terlibat dalam insiden tersebut. Kedua tersangka, RAS dan YST alias Selewang, berhasil diamankan dan ditetapkan sebagai eksekutor dalam kasus pembakaran ini.

“Kami berhasil menangkap RAS dan YST yang diduga sebagai pelaku utama di balik kejadian ini,” ungkap Komjen Agung Setya Imam Effendi dalam konferensi pers. "Kedua eksekutor ini telah resmi menjadi tersangka," tambahnya.

Proses Penyelidikan

Motif di balik pembakaran yang menghanguskan rumah dan warung milik Sempurna Pasaribu masih dalam penyelidikan intensif. Pihak kepolisian berkomitmen untuk mengungkap motif di balik tindakan brutal ini berdasarkan keterangan dari kedua tersangka yang telah diamankan.

“Kami sedang mendalami motif di balik kejadian ini dan akan mengungkapnya berdasarkan keterangan dari para tersangka,” ujar Komjen Agung. Kapolda juga meminta masyarakat yang memiliki informasi terkait motif atau peristiwa ini untuk segera melapor ke call center atau posko pengaduan yang telah disiapkan oleh Polres Tanah Karo.

Detik-Detik Kejadian

Peristiwa memilukan ini terjadi pada Kamis, 27 Juni 2024, sekitar pukul 03.40 WIB. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Karo, Gelora Fajar Purba, menjelaskan bahwa api melalap warung berukuran 3x15 meter yang terletak di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe. Kejadian tersebut bukan hanya menyebabkan kerusakan material yang signifikan, tetapi juga menelan korban jiwa sebanyak empat orang.

"Saat api melahap warung dan rumah tersebut, empat orang di dalamnya tidak sempat menyelamatkan diri," jelas Gelora Fajar Purba. Kebakaran yang terjadi dini hari itu, menurutnya, sangat cepat menyebar sehingga upaya penyelamatan terkendala.

Respons Masyarakat dan Upaya Kepolisian

Kasus pembakaran ini memicu reaksi keras dari berbagai pihak. Wartawan dan pegiat media menyerukan keadilan dan meminta perlindungan lebih terhadap jurnalis yang rentan terhadap kekerasan. Kepolisian Sumatera Utara, dalam tanggapannya, menegaskan akan mengusut kasus ini hingga tuntas dan memastikan pelaku diadili.

“Kami berkomitmen untuk mengungkap seluruh fakta di balik tragedi ini dan membawa pelaku ke pengadilan,” tegas Komjen Agung.

Seiring dengan terus berjalannya penyelidikan, masyarakat berharap kasus ini dapat segera terungkap sepenuhnya sehingga memberikan rasa keadilan bagi korban dan keluarga yang ditinggalkan.

Hubungi Polisi

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang memiliki informasi tambahan mengenai insiden ini untuk melaporkannya melalui call center atau langsung ke posko pengaduan di Polres Tanah Karo. Dukungan informasi dari masyarakat diharapkan dapat mempercepat proses pengungkapan kasus ini.

Kasus ini terus menjadi sorotan publik dan pihak kepolisian berkomitmen untuk memastikan semua pelaku yang terlibat mendapatkan hukuman setimpal atas tindakan mereka.

(D'On)
 

 


Padang, Lenteraindonews.com  --Jumat 5-6 Juli 2024, Hotel Santika di Jalan Ahmad Yani No. 20, Kota Padang, Sumatera Barat, menjadi saksi dari acara penting bagi profesi jurnalistik. Wakil Dewan Pres, M. Agung Dharmajaya, mengumumkan pelaksanaan UKW Fasilitas Dewan Pres yang ke-12.


Pasca reformasi 1998, media di Indonesia telah berkembang pesat, namun tantangan baru muncul. "Wartawan harus memiliki kompetensi yang kuat. Sekarang, tidak cukup hanya dengan 5W1H," ungkap Dharmajaya.


Hal ini sejalan dengan kebutuhan untuk meningkatkan standar profesionalisme di tengah maraknya wartawan non-akademis dan wartawan internal di OPD.


Dalam konteks ini, Dewan Pres menegaskan pentingnya paham etika dan tanggung jawab sosial bagi media. "Kita membutuhkan wartawan yang dapat memberikan berita berkualitas, tidak hanya mengandalkan latar belakang otodidak," tambahnya.


Dengan partisipasi 60 peserta dalam ujian, Dewan Pres bertekad menjaga integritas profesi wartawan. "Profesi ini harus dijaga kehormatannya," seru Dharmajaya,


Sambil berharap agar peristiwa ini juga mampu merespons tuntutan ekonomi dan perbaikan status gaji wartawan di perusahaan media.


Acara ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas dan profesionalisme wartawan di Sumatera Barat.


(Aldi)

 

Workshop Sosialisasi Karbonisasi Tandan Kosong Sawit Dan Pemanfaatannya Sebagai Soil Conditioner Untuk Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Dan Kesuburan Tanah Pada Perkebunan Sawit (foto doc.LIN)



Padang, Lenteraindonews.com-- Pusat Penelitian Surfaktan dan Bioenergi, Institut Pertanian Bogor (IPB), bersama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), menggelar kegiatan Workshop Sosialisasi Karbonisasi Tandan Kosong Sawit Dan Pemanfaatannya Sebagai Soil Conditioner Untuk Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Dan Kesuburan Tanah Pada Perkebunan Sawit,  Jumat (4-5/7/2024), di Truntum hotel Kota Padang.

Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Bambang Wiguritno mengatakan bahwa industri kelapa sawit saat ini tidak dalam keadaan baik-baik saja. Banyak regulasi yang mempersempit luasan perkebunan kelapa sawit, terutama dari KLHK.

“Memang, banyak perkebunan kelapa sawit yang masuk kawasan hutan. Tapi banyak juga kawasan hutan yang berada di kawasan perkebunan kelapa sawit. Ini disebabkan regulasi di Indonesia yang sering berubah-ubah.”
Dikatakan Bambang, Sumbar bukan penghasil kelapa sawit atau Cruid Palm Oil (CPO) terbesar. Sumbar hanya masuk 10 besar di Indonesia. Namun lahan perkebunan di Sumbar memiliki unsur hara yang baik, terutama di Pasaman Barat.

“Kita berharap, kegiatan sosialisasi yang digelar IPB University ini memberi banyak manfaat, karena tidak saja diikuti oleh akademisi, tapi juga pengusaha dan petani sawit,” ungkap Bambang.

Di Sumbar ada sekitar 450 ribu hektare kebun kelapa sawit. Namun, apabila semakin lama jumlahnya berkurang, tentu juga akan mempengaruhi BPDKS mengumpulkan dana untuk kegiatan-kegiatan penelitian dan sebagainya.
 
Ketua Panitia Pelaksana kegiatan, Prof. Dr. Erliza Hambali mengatakan bahwa saat ini banyak faktor yang mempengaruhi perkembangan perkebunan sawit, termasuk besarnya biaya pengelolaannya karena tingginya harga pupuk dan mendapatkannya juga sulit.

“Karena itu, melalui berbagai penelitian yang.dilakukan, maka dilakukan Karbonisasi tandan kosong atau biochar. Selain mampu mengurangi kebutuhan pupuk hingga 20 persen, karbonisasi biochar juga mampu menyerap air sehingga mengurangi kebutuhan air kelapa sawit,” terang Prof. Erliza yang didampingi Dekan Fakultas Pertanian Unand, organisasi pekerja kebun sawit dan dari BRIN.

Ditambahkan, Tanaman yang diberikan biochar, bisa semakin subur karena memiliki microba yang banyak. Dengan begitu, tandan yang dihasilkan juga lebih besar dan banyak sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani sawit.
“Bukan berarti harus tanpa.pupuk, tapi mengurangi kebutuhan pupuk. Karena pohon kelapa membutuhkan pupuk yang banyak agar dapat menghasilkan buah yang baik. Nah, dengan biochar dapat mengurangi biaya di perkebunan,” ucapnya.

Karbonisasi biochar ini sangat perlu disosialisasikan pada petani, untuk mengurangi kebutuhan pupuk. Karena, pupuk lebih banyak diimpor. Bahkan jika adalah masalah di luar negeri, seperti sekarang perang Rusia dengan Ukraina, otomatis harga pupuk juga naik dan tentunya juga sulit mendapatkannya.

Indonesia, sebagai salah satu produsen kelapa sawit terbesar di dunia, menghasilkan sekitar 47 juta ton TKKS per tahun dari luas areal perkebunan sawit hampir 15,38 juta hektar pada 2022. TKKS, yang dihasilkan dari pengolahan tandan buah segar (TBS) menjadi crude palm oil (CPO), sejauh ini lebih banyak ditimbun atau dibakar, meskipun potensinya sebagai sumber daya bernilai tinggi sudah mulai dilirik.

Melalui proses karbonisasi, TKKS dapat diubah menjadi biochar, sebuah bahan yang berfungsi sebagai kondisioner tanah (soil conditioner). Biochar ini terbukti mampu mengurangi 80% dari total biaya operasional perkebunan kelapa sawit dan berdasarkan analisis PT BGA, penggunaan biochar dapat mengurangi kebutuhan pupuk NPK hingga 20%.

Biochar dari TKKS mengandung nutrisi penting seperti nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), dan magnesium (Mg), serta berbagai mineral yang esensial bagi pertumbuhan kelapa sawit.

Dengan teknologi karbonisasi modern, proses pembuatan biochar dari TKKS membutuhkan waktu hanya 15-20 menit dengan rendemen sekitar 30%, di mana TKKS yang diolah memiliki kadar air di bawah 15%. Selain biochar, proses ini juga menghasilkan produk sampingan seperti liquid smoke dan tar. Liquid smoke dapat digunakan untuk berbagai keperluan industri seperti pengawetan ikan dan bio-disinfektan, sementara tar dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar ramah lingkungan.

Apabila seluruh TKKS yang ada di Indonesia, yang mencapai 47,21 juta ton, diolah melalui proses karbonisasi, maka akan dihasilkan sekitar 3,2 juta ton biochar setiap tahunnya. Ini cukup untuk diaplikasikan pada 483.000 hektar lahan kelapa sawit setiap tahun, dengan asumsi setiap hektar memerlukan 2,9 ton biochar selama lima tahun.

Dalam jangka panjang, implementasi biochar secara luas dapat berkontribusi pada keberlanjutan industri kelapa sawit di Indonesia.
(Aldi)

Dr. Henmaidi, S.T., M.Eng.Sc, dan Prof Erliza Hambali  dalam acara Workshop Hilirisasi Minyak Sawit Menjadi Produk Oleopangan, Oleokimia dan Biofuel: Peluang dan Tantangan (foto doc.LIN)
 


Padang, Lenteraindonews.com -- Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) University, Prof Erliza Hambali menyampaikan, Kelapa sawit merupakan anugerah Allah SWT untuk bangsa Indonesia. Banyak manfaat yang diberikan kelapa sawit, tidak saja soal devisa bagi negara, tapi juga membuka lapangan kerja yang sangat luas. Indonesia harus memaksimalkan nilai tambah dari hilirisasi kelapa sawit agar mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional.

 

“Sebagai penghasil minyak sawit terbesar di dunia, sudah sepantasnya nilai tambahnya itu ada di Indonesia, bukan di negara lain,” kata Prof Erliza Hambali, pada acara Workshop “Hilirisasi Kelapa Sawit Menjadi Produk Oleopangan, Oleokimia, dan Biofuel: Peluang dan Tantangan” yang dilaksanakan di Truntum Hotel Padang, Kamis (4/7/2024)

 

Ketua panitia pelaksana Workshop, Prof. Dr. Erliza yang juga Kepala Divisi Teknologi Proses, Departemen Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian IPB University ini mengatakan bahwa minyak sawit memiliki sejuta kebaikan dan manfaat, ini harus ditularkan ke banyak pihak. Apalagi bagi peningkatan perekonomian masyarakat karena banyaknya hilirisasi produk yang bisa dihasilkan.

 

Dikatakan Prof. Erliza, perlu diyakini bahwa minyak sawit memiliki sejuta kebaikan dan manfaat. Dan ini harus ditularkan ke banyak pihak. Apalagi bagi peningkatan perekonomian masyarakat karena banyaknya hilirisasi produk yang bisa dihasilkan.

 

“Nilai tambah minyak sawit sangat besar dan banyak. Saya yakin, ada sejuta kebaikan yang bisa dihasilkan dari kelapa sawit ini. Sejauh ini sudah ada 20 perguruan tinggi di Indonesia yang kita ajak bekerjasama untuk pengembangan teknologi hilirisasi minyak sawit,” ucap Prof. Erliza dalam workshop yang disponsori oleh Badan Pengumpul Dana Perkebunan Sawit (BPDKS).

 

“Ada 26 provinsi penghasil sawit di Indonesia. Karena itu, IPB mengajak banyak universitas untuk mengembangkan penelitian guna memperbanyak hilirisasi sawit,” pungkas Prof Erliza yang memgajak Pemprov Sumbar menyediakan karpet merah bagi investor oleokimia. Selain omsetnya sangat besar, bahan bakunya juga banyak.

 

Workshop yang diikuti seratus lebih peserta dari kalangan perguruan tinggi dan aktivis, menghadirkan narasumber dari Kementerian Pertanian RI, Akademisi, kalangan industri Kelapa sawit dan di sponsori oleh BPDPKS serta Universitas Andalas sebagai partner pelaksana kegiatan di Padang, Sumatra Barat. (Aldi)

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.