Lenteraindonews.com

Padang, Lenteraindonews.com --  - Partai NasDem menggelorakan komitmennya terhadap politik bersih dan berintegritas dalam berbagai kesempatan, mulai dari tingkat nasional hingga daerah. Pesan yang disampaikan Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh melalui pesan resmi saat Rakerwil di Padang, sejalan dengan itu  Ketua DPW Partai NasDem Sumatera Barat Fadli Amran menunjukkan konsistensi partai dalam membangun kultur politik yang sehat. Minggu, (5/01/2025).

Dalam pesan Surya Paloh menegaskan bahwa pendirian Partai NasDem dilandasi oleh niat suci untuk membangun negeri, bukan untuk kepentingan pribadi. "Saya mendirikan partai ini bukan untuk menambah kekayaan pribadi saya, tapi untuk berkontribusi di negeri ini," tegas Paloh.

Pesan serupa namun dengan penekanan yang lebih operasional disampaikan oleh Fadli Amran dalam Rapat Kerja Daerah Partai NasDem Sumatera Barat. Di hadapan ratusan kader dan pimpinan pusat termasuk Wakil Ketua DPR RI Willy Aditya, Fadli meneguhkan komitmen "Politik Tanpa Mahar" sebagai pondasi gerakan restorasi.

"Partai NasDem adalah partai yang betul-betul mengedepankan keterbukaan. Dan yang menjadi esensi dari keterbukaan itu adalah politik tanpa mahar," deklarasinya. Prinsip ini diperkuat dengan peringatan keras: "Kalaulah ada ketua, sekretaris atau bendahara yang tidak transparan dalam mengelola dana partainya, ijin kami untuk merombak kembali struktur pengurusannya."

Keselarasan pesan dari tingkat pusat dan daerah ini menunjukkan konsistensi visi Partai NasDem. 

Fadli Amran mengimplementasikannya dalam langkah konkret di tingkat daerah dengan menekankan transparansi dan akuntabilitas.

Kedua pemimpin ini juga sepakat dalam menegaskan posisi NasDem sebagai penjaga demokrasi. Sesuai Pesan Surya Paloh, "Pada siapa saja yang mencoba untuk merusak sistem dan kepemimpinan negara kita sebagai negara demokrasi, itulah musuh partai nasional." Sedangkan Fadli mengajak kader untuk fokus pada kerja nyata mewujudkan gerakan restorasi.

Harmoni antara visi kebangsaan Surya Paloh dan implementasi operasional Fadli Amran ini memperlihatkan peta jalan Partai NasDem  membangun kekuatan dari dasar dengan integritas sebagai fondasi utama. (Aldi)

(Willy Aditya, Ketua Koordinator Pemenangan DPP Partai NasDem)

Padang, Lenteraindonews.com -- Halal Bihalal DPW NasDem Sumatera Barat, Senin (7/4/2025), Ketua Koordinator Pemenangan DPP Partai NasDem, Willy Aditya, menyampaikan pesan tegas agar seluruh kader bersatu dan mulai bergerak bersama untuk membangun daerah.

"Kompetisi sudah usai. Sekarang saatnya kita masuk fase kerja nyata—high politic—dimana setiap kader yang sudah diberi amanah jabatan publik harus menunjukkan aksi,” tegas Willy di hadapan kepala daerah dan anggota legislatif yang hadir.

Ia menekankan, semangat kolektif dan kesadaran bersama harus menjadi kekuatan NasDem di Sumatera Barat. Menurutnya, terlalu banyak energi yang habis hanya untuk meraih jabatan, namun lupa bahwa tanggung jawab yang lebih besar justru datang setelahnya.

“Jangan hanya berhenti di kursi kekuasaan. Mari mulai dengan mimpi besar untuk Sumbar. Kita jadikan NasDem sebagai wadah perjuangan yang menyentuh langsung kebutuhan rakyat,” katanya.

Willy menyebut, karakter pemilih di Sumbar berbeda. Mereka mempertimbangkan ketokohan dan integritas. Oleh karena itu, ia mengajak kepala daerah untuk membangun isu-isu strategis yang bisa menjadi pemicu perubahan.

“Ini momentum emas. Kita harus bergerak bersama, tidak bisa kerja sendiri-sendiri,” ajaknya.

Di Pemilu 2024, Partai NasDem berhasil mencatatkan prestasi signifikan di Sumbar. Selain merebut tiga kursi DPR RI, partai besutan Surya Paloh ini juga sukses memenangkan kepala daerah di sejumlah wilayah seperti Padang, Solok, Pariaman hingga Pesisir Selatan.

Halal bihalal ini turut dihadiri tokoh senior NasDem seperti Fauzi Bahar, serta diisi tausiah oleh Ustaz Prof. DR. Salmadanis. Ketua panitia, Erick Hamdani, menekankan bahwa acara ini menjadi titik kumpul semangat baru.

"Ini bukan hanya ajang silaturahmi, tapi juga pemantapan langkah politik dan penyatuan energi untuk masa depan Sumbar," kata Erick. (**)

(Halal bihalal DPW Nasdem Sumbar di Pangeran Beach Hotel, Fadly Amran menyampaikan banyak kepala daerah tertarik kepada Partai NasDem. )

Padang, Lenteraindonews.com -- Gerakan politik Partai NasDem di Sumatera Barat semakin dinamis. Dalam momentum Halal Bihalal DPW NasDem Sumbar yang digelar Senin (7/4/2025) di Hotel Pangeran Beach, Ketua DPW NasDem Sumbar, Fadly Amran, menyampaikan bahwa sejumlah kepala daerah menunjukkan ketertarikan untuk bergabung ke Partai NasDem.

Meski belum resmi memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA), beberapa di antaranya sudah menyampaikan kesediaan secara lisan. Salah satu sosok yang menjadi perhatian adalah Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir.

"Secara administratif memang belum masuk, tapi secara komitmen beliau sudah memberi sinyal positif," ujar Fadly.

Fadly menyebut pihaknya memilih untuk memberi ruang agar para kepala daerah bisa mengenal lebih jauh tentang NasDem, alih-alih langsung menarik mereka secara formal.

“Saya ingin mereka paham dan merasakan dulu bagaimana semangat serta kerja nyata kita di NasDem. Baru setelah itu, mereka akan datang dengan kesadaran sendiri,” ujarnya.

Menariknya, dalam acara tersebut, sejumlah kepala daerah hadir mengenakan baju biru dongker—warna khas Partai NasDem—seperti Wali Kota Pariaman Yota Balad, Wakil Bupati Padang Pariaman Rahmat Hidayat, dan Wakil Wali Kota Sawahlunto Jeffry Hibatullah.

Bagi Fadly, kehadiran para kepala daerah yang bukan kader NasDem adalah sinyal positif. "Ini bukan sekadar silaturahmi, ini adalah awal dari gerakan kolektif untuk perubahan," katanya.

Fadly juga menegaskan, Partai NasDem tidak mengedepankan paksaan dalam menjaring simpati.

“Kami ingin semua datang dengan hati, bukan karena tekanan. Karena yang kami bangun adalah keluarga dan perjuangan jangka panjang,” pungkas Fadly. (**)